Sosial

Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Banjir di Denpasar, Mensos Tekankan Gotong Royong dan Pemulihan

Dialog Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf bersama warga terdampak banjir di Banjar Dakdakan, Peguyangan, Denpasar, Jumat (12/9). (Foto: Istimewa)
Dialog Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf bersama warga terdampak banjir di Banjar Dakdakan, Peguyangan, Denpasar, Jumat (12/9). (Foto: Istimewa)

DENPASAR, INFODEWATA.COM – Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra mendampingi Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf dan Menteri HAM RI Natalius Pigae dalam penyerahan bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak banjir di Banjar Dakdakan, Peguyangan, Denpasar, Jumat (12/9).

Kegiatan diawali dengan dialog bersama warga terdampak, dilanjutkan dengan penyerahan santunan kematian serta bantuan buffer stock kebutuhan dasar secara simbolis.

Kolaborasi Dunia Mode dan Keuangan Meriahkan Dekranasda Bali Fashion Week Day 2

Menteri Sosial Saifullah Yusuf menegaskan bahwa Presiden RI memberikan perhatian serius terhadap setiap bencana yang terjadi, termasuk banjir di Bali. “Penanganan bencana dilakukan secara gotong royong antara pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, serta didukung lembaga sosial maupun NGO. Setelah masa evakuasi selesai, kita memasuki fase tanggap darurat berupa penyediaan shelter dan bantuan logistik. Berikutnya masa pemulihan, yakni memperbaiki sarana dan prasarana yang terdampak,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya keberadaan lumbung sosial di daerah rawan bencana, termasuk di Bali, guna menjamin ketersediaan logistik. Saifullah Yusuf menambahkan bahwa kebutuhan anak-anak sekolah menjadi prioritas, agar pakaian dan perlengkapan belajar mereka segera terpenuhi sehingga aktivitas pendidikan bisa kembali normal.

Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas dukungan pemerintah pusat. “Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat Bali, khususnya warga Denpasar yang tengah menghadapi musibah. Kami berharap kerja sama lintas sektor terus terjalin demi percepatan pemulihan pasca-bencana,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kementerian Sosial RI menyerahkan bantuan penanggulangan banjir senilai Rp2.013.148.500. Bantuan tersebut mencakup logistik, santunan ahli waris korban meninggal dunia masing-masing Rp15 juta, serta santunan bagi korban luka sebesar Rp5 juta per orang. (*)

Bagikan