Politik

Wabup Klungkung Dorong Kemandirian Desa Lewat Sarana Olahraga

Para pejabat dan tokoh masyarakat melakukan servis bola secara simbolis sebagai tanda dimulainya Turnamen Bola Voli Open Abdi Winangun Cup III di GOR Abdi Winangun, Desa Adat Gembalan, Desa Selat, Klungkung, Rabu (28/5/2026). (Foto: Istimewa)
Para pejabat dan tokoh masyarakat melakukan servis bola secara simbolis sebagai tanda dimulainya Turnamen Bola Voli Open Abdi Winangun Cup III di GOR Abdi Winangun, Desa Adat Gembalan, Desa Selat, Klungkung, Rabu (28/5/2026). (Foto: Istimewa)

KLUNGKUNG, INFO DEWATA – Pembangunan sarana olahraga di tingkat desa mendapat sorotan politik positif dari Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra. Dalam pembukaan Turnamen Bola Voli Open Abdi Winangun Cup III di GOR Abdi Winangun, Desa Adat Gembalan, Desa Selat, Rabu (28/5/2026).

Wabup Tjok Surya menegaskan bahwa keberadaan fasilitas olahraga bukan sekadar ruang bermain, tetapi instrumen strategis pembangunan desa.

DPRD Badung Sahkan Rancangan Awal RPJMD 2025–2029: Fokus Air Bersih, Sampah, dan Kemacetan

Wabup Tjok Surya secara resmi membuka turnamen bola voli antar kabupaten dan sekaligus memanfaatkan momentum tersebut untuk menyampaikan pesan politik soal pentingnya infrastruktur olahraga di desa. Dalam sambutannya, ia menyebut lapangan voli di Gembalan sebagai contoh nyata kemandirian desa yang patut direplikasi di seluruh wilayah Klungkung.

Turnamen ini dibuka langsung oleh Wabup Tjok Surya dengan didampingi sejumlah tokoh penting seperti Ketua KONI Klungkung Anak Agung Gede Anom dan Ketua PBVSI Klungkung I Kadek Widya Sumartika.

Ketua panitia acara, I Putu Dedy Suyana, juga turut memberikan penjelasan teknis turnamen yang diikuti 32 tim dari Klungkung, Karangasem, Bangli, dan Gianyar.

Turnamen berlangsung di GOR Abdi Winangun, Desa Adat Gembalan, Desa Selat, Kecamatan Klungkung. Acara pembukaan dilaksanakan pada Rabu, 28 Mei 2026, dan kompetisi dijadwalkan berlangsung selama dua bulan ke depan.

Pernyataan Tjok Surya menggarisbawahi pentingnya desentralisasi pembangunan. Ia mendorong agar setiap desa memiliki fasilitas olahraga sebagai bentuk nyata dari visi pemerataan pembangunan dan pembinaan generasi muda.

“Kami punya visi besar agar seluruh desa memiliki fasilitas olahraga. Ini adalah impian bersama yang kini mulai kita wujudkan satu per satu,” ujarnya tegas.

Melalui pendekatan kolaboratif dan swadaya masyarakat seperti yang dilakukan Desa Adat Gembalan, Wabup Tjok Surya percaya bahwa pembangunan desa dapat dicapai tanpa sepenuhnya bergantung pada anggaran pemerintah. Turnamen ini juga dimanfaatkan sebagai ajang penggalangan dana untuk keberlanjutan fasilitas olahraga di desa tersebut.

Ini bukan hanya soal olahraga. Ini adalah tentang membangun desa secara berkelanjutan, dengan menciptakan ruang yang menyehatkan, mendidik, dan menyatukan masyarakat,” ungkapnya dalam sambutan.

Gubernur Koster Tegas: ASN Selingkuh dan Calo Jabatan Siap-Siap Dipecat

Dengan servis perdana sebagai simbol pembukaan resmi, Wabup Tjok Surya menutup acara dengan ajakan kepada masyarakat agar menjunjung tinggi sportivitas dan mendukung perkembangan olahraga sebagai bagian dari strategi pembangunan desa. (*)

Bagikan