TABANAN, INFODEWATA.COM – Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., resmi mengukuhkan dan melantik 56 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan. Prosesi pelantikan berlangsung secara hybrid di Tabanan Command Center (TCC), Senin (1/9/2025), disaksikan langsung maupun daring oleh jajaran pejabat daerah.
Acara ini dihadiri Ketua DPRD Tabanan, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, para Asisten Setda, serta seluruh kepala perangkat daerah. Kehadiran mereka mencerminkan dukungan penuh terhadap upaya penyegaran birokrasi di tubuh Pemkab Tabanan.
Berdasarkan data resmi, pelantikan mencakup pengukuhan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Eselon II.a sebanyak 1 orang, pelantikan Pimpinan Tinggi Pratama Eselon II.b sebanyak 8 orang, Administrator Eselon III sebanyak 25 orang, dan Pengawas Eselon IV sebanyak 22 orang. Seluruh mutasi dilakukan sesuai regulasi, termasuk UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN, PP Nomor 17 Tahun 2020 tentang Manajemen PNS, Perda Nomor 10 Tahun 2022, dan Perbup Nomor 104 Tahun 2022.
Dalam arahannya, Bupati Sanjaya menegaskan bahwa mutasi jabatan adalah hal wajar dalam pemerintahan. “Pelantikan adalah bagian dari dinamika dalam roda pemerintahan. Rotasi, mutasi, maupun promosi jabatan semata-mata untuk kepentingan organisasi, bukan kepentingan pribadi. Ini dilakukan demi penyegaran, optimalisasi kinerja, serta penyesuaian dengan tantangan dan pelayanan publik yang semakin kompleks,” ujar Sanjaya.
Ia juga menekankan pentingnya mendukung visi Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani. Menurutnya, pejabat yang baru dilantik harus cepat beradaptasi, mampu berinovasi, serta menunjukkan performa yang lebih baik.
“Tidak ada alasan untuk baru belajar. Loyalitas terhadap pimpinan adalah kunci agar kita satu komando, satu hati, dan satu tujuan demi menjadikan Tabanan lebih unggul, baik di Bali maupun nasional,” tegasnya.
Bupati Sanjaya turut mengingatkan bahwa capaian Pemkab Tabanan sejauh ini merupakan hasil kerja bersama seluruh aparatur. Ia berharap pejabat baru dapat menjaga sekaligus meningkatkan prestasi tersebut. “Tabanan harus tetap menjadi yang terbaik, tidak hanya di Bali, tetapi juga di tingkat nasional,” imbuhnya.
Momentum pelantikan ini juga disebut sebagai pengingat pentingnya menjaga integritas dan profesionalisme. Sanjaya menekankan bahwa jabatan bukan sekadar formalitas birokrasi, melainkan amanah untuk mengabdi sepenuhnya kepada masyarakat.
“Saya harap semua pejabat yang baru dilantik bekerja dengan hati tulus, penuh tanggung jawab, demi kepentingan masyarakat Tabanan,” pungkasnya. (*)