Politik

PDIP Bali Tetap Solid, Wayan Koster Kembali Terpilih Jadi Ketua DPD 2025–2030

Suasana pelantikan pengurus DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali periode 2025–2030 dalam Konferda dan Konfercab se-Bali di Denpasar. (Foto: Istimewa)
Suasana pelantikan pengurus DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali periode 2025–2030 dalam Konferda dan Konfercab se-Bali di Denpasar. (Foto: Istimewa)

DENPASAR, INFODEWATA.COM – Gubernur Bali, Dr. Ir. Wayan Koster, MM, resmi kembali memimpin Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Bali untuk masa bakti 2025–2030. Penetapan ini menandai periode kepemimpinan ketiganya di partai berlambang banteng moncong putih tersebut, sekaligus mempertegas konsolidasi kekuatan politik PDI Perjuangan di Pulau Dewata.

Penetapan Wayan Koster sebagai Ketua DPD PDIP Bali dilakukan dalam Konferensi Daerah (Konferda) yang digelar di Bali Sunset Road Convention Center, Denpasar, pada Sabtu (18/10/2025). Surat Keputusan (SK) bernomor 17/KPTS KP/DPP/10/2025 tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, dan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, di Jakarta pada 17 Oktober 2025.

Pelajar SMP di Denpasar Akhiri Hidup, Tinggalkan Surat Haru untuk Ayah dan Teman-Temannya

Pembacaan surat keputusan dilakukan oleh Darmadi Durianto, Ketua Bidang Industri, Perdagangan, dan Tenaga Kerja DPP PDIP. Dalam pembacaan SK tersebut, Darmadi menyatakan, “Mengesahkan dan menetapkan Dr. Ir. Wayan Koster, MM sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali masa bakti 2025–2030.”

Selain menetapkan Wayan Koster sebagai Ketua, DPP PDIP juga mengesahkan IGN Jaya Negara sebagai Sekretaris dan Dewa Made Mahayadnya (Dewa Jack) sebagai Bendahara. Setelah pembacaan SK, seluruh pengurus baru langsung menjalani prosesi pengambilan sumpah dan pelantikan.

Wayan Koster dalam sambutannya menyampaikan bahwa kepengurusan baru DPD PDIP Bali terdiri dari 21 orang, dengan komposisi yang mencerminkan keterwakilan perempuan sebesar 30 persen. “Struktur ini sudah sesuai arahan DPP, yang mengatur minimal 19 orang dan maksimal 25 orang pengurus, serta wajib menyertakan sekurang-kurangnya 30 persen perempuan,” ujarnya.

Penetapan ini menjadi bukti kepercayaan penuh dari Dewan Pimpinan Pusat terhadap kepemimpinan Koster yang dinilai berhasil menjaga soliditas partai di Bali. Selama dua periode sebelumnya, PDIP Bali di bawah kepemimpinan Koster dikenal konsisten memenangkan berbagai kontestasi politik, baik di tingkat daerah maupun nasional.

Dengan terpilihnya kembali Wayan Koster, PDIP Bali diperkirakan akan terus memperkuat basis politiknya di seluruh kabupaten/kota serta memperdalam konsolidasi organisasi menuju Pemilu mendatang. (*)

Bagikan