KLUNGKUNG, INFO DEWATA – Suasana pagi yang awalnya tenang di kawasan pertokoan Pasar Seni Semarapura mendadak berubah menjadi panik, Selasa (3/6/2025) sekitar pukul 09.55 Wita. Sejumlah armada pemadam kebakaran tiba-tiba merangsek masuk ke area pertokoan emas setelah terdeteksi adanya kebakaran kecil yang berasal dari panel MCB listrik.
Peristiwa tersebut sontak menarik perhatian para pengunjung dan pedagang. Banyak dari mereka yang tengah asyik melihat-lihat perhiasan emas di dalam toko, keluar tergesa untuk menyaksikan secara langsung sumber asap yang mulai mengepul dari area meteran listrik.
Saksi mata sekaligus penjaga toko, I Komang Edy Antara (33), menjadi orang pertama yang menyadari adanya kejanggalan pada sistem listrik toko. Ia menceritakan bahwa saat membuka toko dan menyalakan lampu, hanya sebagian lampu yang menyala.
“Saksi langsung berinisiatif untuk mengecek meteran listrik dan melihat panel MCB sudah mengeluarkan asap,” jelas Kapolsek Klungkung, Kompol I Wayan Sujana.
Setelah melihat asap mengepul, Komang Edy segera menghubungi pemilik toko dan memanggil petugas pemadam kebakaran. Respons cepat ini berhasil mencegah kobaran api merembet lebih luas di area pertokoan emas yang padat pengunjung dan mudah terbakar.
Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pihak kepolisian menyimpulkan bahwa sumber api berasal dari kerusakan pada panel MCB listrik. Untungnya, insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa, meski kerugian materiil ditaksir mencapai Rp10 juta.
“Hasil olah TKP dikaitkan dengan keterangan saksi ditemukan titik awal kebakaran pada panel MCB,” tambah Kompol Sujana.
Peristiwa ini menjadi peringatan penting bagi pelaku usaha, khususnya di area pertokoan padat seperti Pasar Seni Semarapura, untuk rutin memeriksa instalasi listrik demi mencegah kejadian serupa di masa mendatang. (*)
