Peristiwa

Arus Lalu Lintas Menuju Pelabuhan Gilimanuk Kembali Normal, Pengguna Jasa Diimbau Waspadai Cuaca Ekstrem

Petugas Kepolisian dari Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintas di Pos 2 (pintu masuk Bali) sebagai bagian dari pengamanan arus lalu lintas dan antisipasi gangguan keamanan di jalur penyeberangan vital Bali-Jawa. (Foto: Istimewa)
Petugas Kepolisian dari Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintas di Pos 2 (pintu masuk Bali) sebagai bagian dari pengamanan arus lalu lintas dan antisipasi gangguan keamanan di jalur penyeberangan vital Bali-Jawa. (Foto: Istimewa)

JEMBRANA, INFO DEWATA – Setelah sempat mengalami antrean panjang akibat cuaca ekstrem, arus lalu lintas menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, akhirnya kembali normal pada Jumat pagi (1/8). Situasi ini memberikan angin segar bagi pengguna jasa penyeberangan Ketapang-Gilimanuk yang beberapa hari terakhir harus menghadapi gangguan operasional akibat kondisi cuaca buruk.

Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol Arya Agung Arjana Putra, menyampaikan bahwa sejak pagi hingga siang hari, arus kendaraan baik menuju maupun di dalam area pelabuhan terpantau landai dan lancar. “Hingga pukul 10.00 WITA, situasi di terminal manuver terpantau normal. Tidak ada antrean kendaraan yang berarti, dan aktivitas bongkar muat di dermaga berlangsung lancar,” ujarnya mewakili Kapolres Jembrana, AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati.

Kongres Dadakan di Bali: Megawati Resmi Pimpin PDIP hingga 2030

Berbeda dengan beberapa hari sebelumnya, antrean kendaraan sempat mengular hingga ke luar pelabuhan akibat adanya penutupan sementara yang dilakukan untuk keselamatan pelayaran menyusul cuaca ekstrem di Selat Bali.

Kompol Arya Agung juga menambahkan bahwa kondisi cuaca di perairan Selat Bali kini cerah dan mendukung kelancaran operasional pelabuhan. “Situasi Kamtibmas aman dan kondusif. Tidak ditemukan adanya gangguan maupun penundaan keberangkatan kapal,” imbuhnya.

Meski situasi telah membaik, pihak kepolisian tetap meningkatkan kesiagaan dan pengamanan. Pemeriksaan kendaraan dilakukan secara selektif di Pos 1 (pintu keluar Bali) dan Pos 2 (pintu masuk Bali) sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan jalur vital penghubung Bali-Jawa tersebut.

“Kami pastikan pengawasan dan pengamanan tetap kami tingkatkan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat maupun pengguna jasa penyeberangan,” tegas Kompol Arya Agung.

Ia juga mengimbau kepada seluruh pengguna jasa agar selalu memantau kondisi cuaca sebelum melakukan perjalanan. Jika sewaktu-waktu terjadi penutupan operasional, diharapkan masyarakat dapat memaklumi hal tersebut demi keselamatan bersama.

“Otoritas pelabuhan akan mengambil kebijakan sesuai prosedur standar (SOP) untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya. (*)

Bagikan