DENPASAR, INFODEWATA.COM – Kepolisian Daerah (Polda) Bali memperkuat langkah preemtif dalam menciptakan budaya tertib berlalu lintas dengan menggandeng para pelajar sebagai agen perubahan. Melalui Operasi Zebra Agung 2025, edukasi keselamatan berlalu lintas digencarkan di lingkungan sekolah, salah satunya di Yayasan Al-Ma’ruf Denpasar, Selasa (25/11/2025).
Pada kegiatan tersebut, personel Satgas I Preemtif Subsatgas Dikmas Ops Zebra Agung 2025 berinteraksi langsung dengan siswa-siswi, memberikan pemahaman tentang pentingnya Kamseltibcarlantas, mulai dari kewaspadaan di jalan hingga kewajiban mematuhi aturan berkendara.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Ariasandy menegaskan bahwa pelajar memiliki peran strategis dalam membangun budaya keselamatan. “Fokus edukasi ini adalah membentuk pelajar bukan hanya sebagai penerima pesan, tetapi sebagai pelopor keselamatan di sekolah maupun rumah mereka,” ujarnya.
Menurutnya, pelajar merupakan kelompok yang paling cepat menyerap informasi dan menyebarkan pesan positif. “Dalam Operasi Zebra Agung 2025 ini, kami tidak sekadar melakukan penindakan. Kami berinvestasi pada edukasi dan menunjuk para pelajar sebagai Duta Keselamatan Jalan,” tambahnya.
Antusiasme tinggi terlihat dari para siswa yang aktif berdiskusi dan terlibat dalam sesi tanya jawab. Metode edukasi dibuat ceria agar materi keselamatan berlalu lintas lebih mudah dipahami dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Pihak sekolah menyampaikan apresiasi atas penyuluhan yang dinilai sangat bermanfaat. “Pelaksanaannya berjalan lancar dan penuh keceriaan. Ini bekal berharga bagi para murid. Terima kasih kepada Polda Bali yang sudah hadir memberikan edukasi penting ini,” ujar perwakilan Yayasan Al-Ma’ruf.
Langkah menggandeng pelajar ini menjadi bagian penting dalam menyambut Operasi Lilin Agung 2025, yang bertujuan memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas menjelang libur akhir tahun di Bali. Polda Bali menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama generasi muda, agar keselamatan di jalan raya menjadi prioritas bersama. (*)