Peristiwa

Tiga Orang Tewas, Dua Di Antaranya Anak Sekolah dalam Kecelakaan Maut di Jalan Goa Gong

Petugas kepolisian melakukan olah TKP kecelakaan maut di Jalan Goa Gong, Ungasan, Kuta Selatan, yang mengakibatkan tiga korban jiwa, termasuk dua anak sekolah. Warga terlihat memadati lokasi saat proses pemeriksaan berlangsung. (Foto: Istimewa)
Petugas kepolisian melakukan olah TKP kecelakaan maut di Jalan Goa Gong, Ungasan, Kuta Selatan, yang mengakibatkan tiga korban jiwa, termasuk dua anak sekolah. Warga terlihat memadati lokasi saat proses pemeriksaan berlangsung. (Foto: Istimewa)

BADUNG, INFODEWATA.COM – Kecelakaan lalu lintas tragis merenggut tiga nyawa, termasuk dua anak sekolah, di Jalan Goa Gong, Banjar Santhi Karya, Ungasan, Kuta Selatan, pada Selasa (2/12/2025) sekitar pukul 14.00 Wita. Ketiga korban tewas setelah sepeda motor yang mereka tumpangi masuk ke kolong truk tangki air yang tengah melintas.

Informasi awal yang diperoleh dari warga di Tempat Kejadian Perkara (TKP) menyebutkan, peristiwa berawal ketika sebuah mobil Ford berwarna hitam keluar secara tiba-tiba dari sebuah gang. Truk tangki air yang melaju dari arah selatan diduga sontak menghindar untuk menghindari tabrakan. Sopir truk tidak sempat mengerem dan membanting setir, menyebabkan situasi di jalan semakin tidak terkendali.

Jalan Nasional Denpasar–Gilimanuk di Selemadeg Ambles, Arus Lalu Lintas Sempat Terganggu

Pada waktu bersamaan, sebuah sepeda motor yang ditumpangi tiga orang, diduga orang tua dan dua anak sekolah yang baru dijemput, berada di jalur yang sama. Pengendara motor diduga kaget melihat manuver truk dan mencoba mengerem mendadak. Motor kemudian hilang kendali hingga terjatuh tepat ke kolong truk, yang membuat ketiganya mengalami luka parah dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi.

Kasatlantas Polresta Denpasar, Kompol Yusuf Dwi Admodjo, yang turun langsung ke TKP, membenarkan adanya tiga korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. “Benar (ada 3 korban meninggal dunia),” ujarnya singkat saat ditemui di lokasi.

Pihak kepolisian langsung melakukan penanganan awal, termasuk mengamankan area kecelakaan serta memimpin olah TKP untuk mengumpulkan keterangan saksi dan memastikan kronologi sebenarnya. Polisi juga menelusuri keterlibatan mobil Ford hitam yang diduga menjadi pemicu awal insiden.

Hingga berita ini diturunkan, Satlantas Polresta Denpasar masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan dan mengidentifikasi seluruh pihak yang terlibat dalam peristiwa maut yang terjadi tepat di sebelah selatan SD 6 Ungasan tersebut. (*)

Bagikan