Peristiwa

Lalu Lintas Klungkung–Gianyar Lumpuh Total, Pohon Beringin Tumbang Tutupi Jalan di Dekat Situs Goa Jepang

Sejumlah warga dan pengendara berkumpul di lokasi pohon beringin tumbang yang menutup seluruh badan Jalan Raya Banjarangkan, Klungkung, menyebabkan arus lalu lintas ke Gianyar terputus sementara.
Sejumlah warga dan pengendara berkumpul di lokasi pohon beringin tumbang yang menutup seluruh badan Jalan Raya Banjarangkan, Klungkung, menyebabkan arus lalu lintas ke Gianyar terputus sementara.

KLUNGKUNG, INFO DEWATA – Sebuah pohon beringin berukuran besar tumbang dan menutup seluruh badan jalan di ruas utama penghubung Klungkung dan Gianyar pada Selasa sore (29/4), menyebabkan kemacetan total dari dua arah.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 18.00 Wita di Jalan Raya Banjarangkan, tepatnya di kawasan bersejarah situs Goa Jepang. Pohon beringin yang tumbang melintang menutupi seluruh akses jalan, membuat arus kendaraan dari arah Kota Semarapura menuju Gianyar dan sebaliknya lumpuh sementara.

WNA Rusia Ditemukan Tewas Mencurigakan di Guest House Kerobokan, Polisi Dalami Dugaan Pembunuhan

Perbekel Banjarangkan, Anak Agung Gde Indrawan Diputra, membenarkan insiden tersebut. “Pohon beringin di kawasan Tukad Bubuh tumbang dan menutupi jalan utama penghubung Gianyar–Klungkung,” ungkapnya kepada media.

Menurut laporan awal, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun aktivitas lalu lintas terganggu total selama beberapa waktu. Warga dan pengendara yang melintas terpaksa memutar balik untuk mencari jalur alternatif.

Mendapat laporan tersebut, tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung segera dikerahkan ke lokasi untuk melakukan penanganan darurat. Proses evakuasi dan pemotongan pohon dilakukan dengan bantuan peralatan berat agar jalan dapat segera dibuka kembali.

Hingga berita ini diturunkan, proses pembersihan masih berlangsung dan petugas menghimbau masyarakat untuk menghindari jalur tersebut sementara waktu. Penyebab tumbangnya pohon diduga karena faktor usia pohon dan kondisi cuaca lembap yang melemahkan akar.

Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi pihak berwenang untuk melakukan pemantauan dan perawatan rutin terhadap pohon-pohon besar yang berada di sepanjang jalur vital antarwilayah. (*)

Bagikan